Sabtu, 15 Agustus 2015

Kehamilan Kembar

Kehamilan kembar memilik potensi yang besar terjadi pada keluarga dengan anggota kembar, lebih sering dari pihak ibu. Insidensinya lebih tinggi pada multipara suku bangsa kulit berwarna.

Satu Telur
            Hampir 25 persen kembar dua merupakan uniovuler, dan ini merupakan kembar identik atau biasanya dikenal dengan kembar sebenarnya. Mereka adalah hasil pembelahan sempurna kantong blastodermik. Hanya satu spermtozoa yang dapat membuahi satu telur sehingga janinnya berasal dari plasma germinalis yang sama. Frekuensi kembar satu telur tidak bergantung pada keturunan, suku bangsa, umur ibu, dan paritas. Dalam kasus ini, bayinya akan selalu berjenis kelamin sama dan mirip satu sama lain. Dalam pembelahan tidak sempurna akan menghasilkan tiap bentuk mulai dari conjoined twins sampai pada monster ganda. Ada satu placenta, satu chorion dan dua kantong ketuban. Sirkulasi darah dari janin yang lebih kut mendominasi sirkulasinya,  yang pada akhirnya mangganggu pertumbuhn janin lainnya.

Dua Telur
            Hampir 75 persen kembar dua merupakan binovuler. Dua buah janin tumbuh dari pembuahan dua telur yang dikeluarkan pada siklus menstruasi yang sama. Terjadinya insidensi kembar dua asal dari dua telur dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti, keturunan, suku bangsa, umur ibu, dan paritas. Setiap bayi memiliki placenta, chorion dan kantong ketuban masing-masing. Ketika ova berimplantasi berdekatan kedua placentanya kadang terlihat seperti satu. Walaupun demikian sirkulasi darahnya tetap benarbenar terpisah. Bayinya tergolong anak kembar fraternal. Mereka mirip satu sama lain seperti saudara kandung biasa. Jenis kelaminnya bisa jadi berlainan dan sesekali benar-benar tidak mirip satu sama lain. Hukum Weinberg mengatakan bahwa pada suatu populasi, jumlah kembar dizygotik sebanyak dua kali jumlah kembar dengan jenis kelamin berlainan; sisanya adalah monozygotik. 

Tanda-tanda Kehamilan Kembar
Apabila melakukan pemeriksaan dan terdapat:
§  Data riwayat keluarga posistif.
§ Uterus dan abdomen kelihatan lebih besar dari yang diperkirakan menurut dari lamanya
   amenorrhea.
§  Pertumbuhan uterus jauh lebih cepat dari normal.
§  Ada kenaikan berat badan berlebihan yang tidak jelas sebabnya.
Gejala-gejala positif:
§  Teraba dua kepala atau dua bokong.
§  Dua denyut jantung janin yang didengarkan pada waktu bersamaan oleh dua orang pemeriksa
   mimiliki selisih frekuensi palig sedikit 10 per menit.
§  Sinar –X abdomen memperlihatkan adanya dua skeleton. Ini dapat terlihat pada minggu ke – 18 atau sebelumnya, akan tetapi skeleton kedua baru dikesampingkan setelah minggu ke 25.
§  Melalui USG terlihat adanya dua tengkorak janin.
§  Ketika bersalin lahir lebih dari satu bayi.
Diagnosis untuk menentukan kehamilan kembar sukar dilakukan terkecuali terdapat kecurigaan yang tinggi. Intensifnya kelahiran prematur akan menyebabkan diagnosis menjadi lebih sukar lagi.

Dampak-dampak Kehamilan Kembar

Pengaruh pada ibu
ª  Sering dikeluhkan anemia.
ª  Beban mekanis dan metabolik menambah kompleks kehamilan.
ª  Terjadinya kenaikan berat badan berlebihan, mencakup beberapa hal, meliputi porsi makan yang agak lebih. Pretensi air, adanya lebih dari satu janin dan hydranion.
ª  Hydramion banyak air ketuban berlebihan, lebih sering terdapat dibanding kehamilan tuggal.
ª  Akibat besarnya ukuran isi intraupteren, kadang-kadang timbul keluhan dari hanya berupa rasa tidak enak hingga nyeri perut yang sesungguhnya. Tekanan terhadap diafragma menyebabkan dyspnea.
ª  Kembar meningkatkan insimensi reklamsia seanyak lima kali.
ª  Timbul berbagai keluhan yang diakibatkan karena overativitas janin.

Pengaruh pada Janin
¥ Mortalitas janin naik pada kehamilan kembar sampai empat kali kehamilan tunggal. Mortalitas keseluruhan bervariasi antara 9 sampai 14 persen. Ketahanan hidup bayi-bayi kembar yang dilahirkan setelah 36 minggu adalah beberapa kali lebih tinggi dari bayi-bayi kembar yang dilahirkan sebelumnya.
¥  Malformasi kongenital lebih sering terdapat pada kehamilan kembar tunggal
¥ Adapun berat masing-masing lebih kecil dari rata-rata, berat totalnya. Salah satu anak dapat lebih berat 50 sampai 1.000 gr dari lainnya. Separuh kasus anak memiliki berat badan cukup bulan.
¥  Resiko anak kedua hampir dua kali anak pertama. Sebabnya adalah:
w  Insenensi tindakan operative yang lebih tinggi
w  Interval yang terlalu lama antara anak pertama dengan anak kedua
w  Pengurangan kapasitas uterus setelah kelahiran anak pertama ini dapat mengubah hemodinamika placenta yang mengakibatkan anoksia janin
w  Anak kedua menempati posisi yang kurang menyenangkan di segmen atas uterus yang terus aktif berkontraksi
w  Insidensi malpresentasi anak kedua lebih tinggi
¥  Kombinasi janin kecil dengan air ketuban banyak menyebabkan kenaikan insidensi malpresentasi.
¥  Kurtz mendapatkan bahwa tidak ada satupun kembar tiga yang mencapai 7.500 gr, berarti berat rata-rata masing-masing anak kurang dari 2.500 gr. Anak kedua dan ketiga mortalitasnya lebih basar daripada anak pertama.

Pengaruh pada persalinan
    ◌   Uterus mengalami peregangan berlebihan oleh karena besarnya janin, dua placenta, dan air      ketuban yang banyak menyebabkan hal-hal sebagai berikut:
       Malpresentasi adalah biasa
       Insidensi yang tinggi dan bahaya pendarahan pospartum harus selalu diingat
       Terjadi partus prematurus, rata-rata tiga minggu sebelum cukup bulan.
       Ketuban pecah awal sering terjadi dan merupakan salah satu sebab partus prematurus.
       Talipusat menumbung disebabkan oleh karena ketuban pecah
   Kebanyakan persalinan kembar berjalan lancar, menghasilkan kontraksi yang lemah dan tidak efisien, menyebabkan kemajuan yang lambat.
 Kehamilan ganda mempercepat keadaan inkompetensi serviks yang dapat mengakibatkan pendataran dan pembukaan kadang-kadang pada trimester pertama
   Pada 80 persen kasus anak kedua dilahirkan dalam waktu 30 menit setelah anak pertama
   Kedua anak dilahirkan lebih dulu dan baru kemudian placentanya
   Macam-macam kombinasi presentasi (berturutan dari frekuensi tertinggi):
   Dua-duanya kepala (paling sering dan presentasi paling menguntungkan)
   Kepala dan bokong
   Dua-duanya bokong
   Kepala dan letak lintang
   Bokong dan letak lintang
   Dua-duanya letak lintang

Penatalaksanan Kehamilan Kembar

Penatalaksanaan dalam Kehamilan
            Diagnosis awal memungkinkan calon orang-tua mengadakan persiapan untuk lebih dari satu anak dan mengingatkan dokternya akan masalah-masalah kehamilan ganda . Dua komplikasi terpenting memerlukan perawatan khusus pada periode prenatal, yakni persalinan prematur dan preeclampsia.
§         Bepergian dibatasi oleh karena kemungkinan persalinan lebih dini besar.
§         Coitus dilarang dalam 3 bulan terakhir.
§  Pasien harus meninggalkan pekerjaan di luar mulai umur kehamilan 24 minggu. Ia    memerlukan waktu istirahat banyak.
§   Dianggap bahwa salah satu sebab persalinan prematur adalah ketidak-mampuan cervix    menahan produk kehamilan yang membesar. Jika pada suatu saat cervix menjadi datar dan      terbuka, pasien harus istirahat di tempat tidur.
§  Kunjungan prenatal dikerjakan lebih sering sehingga terjadinya toxemia dapat diketahui  seawal mungkin .
§       Anemia yang terjadi pada kebanyakan pasien harus diobati secara intensif.
§   Oleh karena sebab kematian janin terbesar adalah prematuritas maka sebaiknya kehamilan ditunggu paling tidak sampai umur kehamilan 36 atau 37 minggu. Banyak ahli kebidanan yang percaya bahwa istirahat di tempat tidur, di rumah atau di rumah sakit, membantu mencapai tujuan ini. Masa istirahat di tempat tidur (dengan kamar mandi sendiri) yang dianjurkan oleh penulis yang berbeda-beda bervariasi antara 30-36 minggu dan 28-38 minggu. Setelah bayinya mencapai ukuran yang cukup, pasien diijinkan untuk kembali ke aktivitasnya semula.

Penatalaksanaan dalam persalinan
v  Dalam persalinan, prosedur pilihan adalah menunggu dengan penuh kewaspadaan. Hasil terbaik diperoleh apabila dilakukan tindakan minimal.
v  Sedativa dan analgetika diberikan dengan hati-hati, oleh karena bayi yang kecil sangat peka terhadap obat-obatan yang menekan pusat-pusat vital.
v  Diagnosis presentasi yang tepat adalah penting. Apabila diperlukan digunakan pemeriksaan sinar –X.
v  Insidensi perdarahan postpartum yang tinggi memerlukan perhatian khusus, kalau perlu perlu sampai penyediaan darah yang cocok, terutama kalau pasiennya anemis.
v  Apabila kelahiran sudah dekat, pasien diletakan di atas meja bersalin dan diberikan infus intravena glukosa 5% dalam air. Tindakan persiapan   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar